Jika Anda ingin menjalankan bisnis e-commerce, ketahuilah bahwa langkah pertama yang harus Anda tempuh untuk menuju kesuksesan adalah menemukan niche (ceruk) yang tepat. Tapi banyak pelaku bisnis pemula yang masih bingung bagaimana caranya menemukan niche yang tepat.
Lihatlah ke sekeliling Anda sekarang. Setiap pemilik bisnis e-commerce yang sukses memulai bisnisnya dengan terlebih dahulu menentukan niche. Anda mungkin ingin memiliki bisnis e-commerce yang sukses dan besar seperti Amazon, tapi tahukah Anda bahwa Amazon pun memulai langkahnya dari penentuan niche (ceruk).
Dengan menawarkan produk khusus sebagai solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh audiens target yang telah Anda tetapkan sebelumnya, Anda memiliki peluang keberhasilan yang lebih besar. Tebak mengapa begitu? Karena Anda sudah terlebih dulu menetapkan siapa-siapa saja yang Anda targetkan untuk Anda juali.
Artikel kali ini akan memberikan panduan langkah awal untuk menemukan niche (ceruk) pasar. Kami juga akan membahas sedikit tentang kesalahan terbesar yang dilakukan oleh kebanyakan orang ketika memilih niche. Langkah awal yang akan kami bahas pada paragraf berikutnya semoga bisa Anda praktikkan dengan baik :
1. Penelitian Niche-Niche Produk Untuk Mengidentifikasi Niche E-Commerce Terbaik
Sebelum memilih niche, produk, dan layanan untuk dijual, Anda harus meneliti terlebih dahulu. Bukankah Anda tidak ingin menghabiskan uang untuk niche yang hilang begitu saja ketika Anda baru memulainya kan? Penelitian di sini bukan berarti Anda melihat produk atau layanan yang sedang trend lalu memutuskan menjualnya.
Bagaimana cara yang tepat untuk menggali lebih dalam? Ada beberapa langkah yang bisa Anda praktikkan yaitu mengidentifikasi niche yang bisa Anda tambahkan nilainya, mengevaluasi ide-ide yang ada, dan memvalidasi ide-ide tersebut dengan melakukan test penjualan. Mari kita bahas satu persatu di bawah ini :
- Identifikasi Niche Yang Bisa Anda Tambahkan Nilainya
Pilihlah niche yang mewakili minat dan passion Anda. Jika Anda berjualan di industri yang sedang ngetrend tapi sebenarnya Andapun tidak memperdulikannya, cepat atau lambat Anda akan kehilangan minat, mudah menyerah, dan berhenti terlalu cepat. Kesuksesan tidaklah terjadi dalam 1 malam, Anda harus konsisten mengejarnya.
Jika Anda memiliki peluang yang baik dalam penjualan, kenali niche yang Anda sukai dan bisa menambah nilai. Untuk setiap niche yang ada dalam pikiran Anda umumnya sudah ada toko online yang menjual poduk tersebut. Anda tisak bisa dengan mudah mengalahkannya. Carilah peluang dengan memberi nilai tambah pada produk Anda.
Untuk mendapatkan ide, Anda bisa melakukan percapakan satu lawan satu dengan pemasok dan calon konsumen. Anda juga bisa memanfaatkan Quora, Reddit, dan forum lainnya untuk mencari informasi. Produk dan ulasan yang ada di Amazon juga bisa Anda jadikan sumber inspirasi. Setelah itu cobalah pikirkan tentang produk komplementer (pelengkap) atau niche mikro. Contohnya seperti aksesoris sepeda.
Kesalahan terbesar yang biasa terjadi umumnya adalah memilih niche atau pasar berlebih. Itu tentunya akan menjadi pertarungan sengit yang Anda hadapi sejak awal proses. Mengapa begitu? Karena Anda akan bersaing dengan ratusan hingga ribuan situs mapan lainnya dengan domain dan SEO yang lebih kuat.
- Evaluasi Ide-Ide Yang Sudah Anda Peroleh
Satu kesalahan besar yang dilakukan oleh pengusaha ketika memilih niche adalah tidak terlebih dahulu mengevaluasi niche tersebut. Padahal dengan mengevaluasi niche lah Anda bisa mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan juga ancaman yang Anda hadapi dari pemilihan niche.
Evaluasi ide meliputi aktivitas sebagai berikut :
- Persaingan yang Anda hadapi apakah rendah atau tinggi
- Potensi pemasaran
- Profitabilitas atau Omset
- Pemahaman terkait audiens target (calon konsumen)
- Validasi Ide Anda Dengan Melakukan Tes Penjualan
Setelah Anda melakukan evaluasi terhadap ide niche yang Anda pilih dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang ada di setiap pilihan Anda, tibalah saatnya untuk melakukan evaluasi ide. Ketahuilah bahwa tidak memvalidasi niche sebelum masuk ke bisnis Anda sebuah kesalahan besar yang bisa menggagalkan bisnis Anda.
Untuk melakukan validasi, buat pengaturan toko online dunia nyata dan usahakan Anda menjual produk kepada audiens target. Anda bisa menggunakan landing page atau toko mockup kemudian mengarahkan traffic ke sana. Dan cara praktis untuk memperoleh traffic adalah melalui iklan dan rekomendasi berbayar.
Ketika Anda melakukan uji niche tetaplah setia kepadanya. Memiliki satu kategori niche menunjukkan bahwa Anda memiliki GRIT dan keahlian. Anda bisa menambahkan keahlian tersebut di halaman blog atau bio akun media sosial Anda untuk lebih membuktikan otoritas yang Anda miliki.
(https://billionairecoach.co.id/marketing/langkah-awal-menemukan-niche-e-commerce-yang-bisa-anda-dominasi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan Komentar Anda dan Berbagilah Di Sini.