Profil Negara dan Kerjasama

I.     KETERANGAN DASAR

PEMERINTAHAN
Nama Negara	:	Republik Guatemala (República de Guatemala)
Kepala Negara/ Pemerintahan	:	Alvaro Colom Caballeros (sejak Januari 2008)
Sistem Pemerintahan	:	Republik Demokratik Konstitusional
Bentuk Negara	:	Republik
Ibukota	:	Guatemala City (Ciudad de Guatemala)
Kemerdekaan	:	15 September 1821
Konsitusi	:	31 Mei 1985, mulai berlaku 14 Januari 1986; ditanguhkan 25 Mei 1993; diberlakukan kembali 5 Juni 1993; diamandemen November 1993
Legislatif	:	Congreso de la Republica (158 kursi, dipilih melalui Pemilu sistem proporsional)
Yudikatif	:	Corte de Constitucionalidad sebagai pengadilan tertinggi, terdiri dari 5 hakim yang dipilih Kongres untuk jangka waktu 5 tahun. Corte Suprema de Justicia terdiri dari 13 hakim dipilih Kongres untuk jangka 5 tahun
Keanggotaan pada Organisasi Internasional	:	BCIE, CACM, FAO, G-24, G-77, IADB, IAEA, IBRD, ICAO, ICC, ICRM, IDA, IFAD, IFC, IFRCS, IHO, ILO, IMF, IMO, Interpol, IOC, IOM, IPU, ISO (correspondent), ITSO, ITU, ITUC, LAES, LAIA (observer), MIGA, MINUSTAH, MONUSCO, NAM, OAS, OPANAL, OPCW, PCA, PetroCaribe, RG, SICA, UN, UNCTAD, UNESCO, UNIDO, UNIFIL, Union Latina, UNITAR, UNMIS, UNOCI, UNWTO, UPU, WCO, WFTU, WHO, WIPO, WMO, WTO
Bendera	:	Tiga baris biru muda sejajar, atas dan bawah biru dan putih di tengah dengan 4 senjata (dua pedang dan dua senapan) dengan burung Quetzal berwarna merah dan hijau di tengah sambil memegang gulungan kertas bertuliskan LIBERTAD 15 DE SEPTIEMBRE DE 1821 (yang merupakan tanggal kemerdekaan dari Spanyol) dan dua batang padi di kedua sisi.
GEOGRAFI
Luas Wilayah	:	108,890 km2
Perbatasan	:	Di kawasan Amerika Tengah, berbatasan dengan Samudera Pasifik Utara, diantara El Salvador dan Meksiko, serta berbatasan dengan Teluk Honduras (Lautan Karibia) diantara Honduras dan Belize.
Ibu Kota	:	Guatemala City
Provinsi	:	22 daerah: Alta Verapaz, Baja Verapaz, Chimaltenango, Chiquimula, El Progreso, Escuintla, Guatemala, Huehuetenango, Izabal, Jalapa, Jutiapa, Peten, Quetzaltenango, Quiche, Retalhuleu, Sacatepequez, San Marcos, Santa Rosa, Solola, Suchitepequez, Totonicapan, dan Zacapa.
Iklim	:	tropis; panas, lembab di dataran rendah; sejuk di dataran tinggi.
EKONOMI
GDP (PPP)	:	US$ 70,15 milyar (2010 –perkiraan)
GDP	:	US$ 41,47 milyar (2010 –perkiraan)
Pendapatan per Kapita	:	US$ 5.200 (2010 –perkiraan)
Anggaran Nasional	:	Pendapatan: US$ 4,897 milayr; pengeluaran US$ 6,124 milyar (2010 –perkiraan)
Mata Uang		Quetzales (GTQ) (1 US$ = 8.0798)
Tingkat Pertumbuhan Ekonomi	:	2,6% (2010 -perkiraan)
Tingkat Inflasi	:	3,9% (2010 –perkiraan)
Jumlah Hutang Luar Negeri	:	US$ 17,47 milyar (31 Desember 2010 –perkiraan)
Struktur Perekonomian	:	Pertanian 13,3%; industri 24,4%; jasa 62,3% (2010 –perkiraan)
Cadangan Devisa	:	US$ 5,709 milyar (31 Desember 2010 –perkiraan)
Negara Tujuan Ekspor Utama	:	AS 40,41%; El Salvador 11,2%; Honduras 8,48%; Meksiko 5,86% (2009)
Negara Asal Impor Utama	:	AS 36,46%; Meksiko 10,49%; Cina 5,88%; El Salvador 5,14% (2009)
Total Ekspor Komoditas Utama Ekspor	:	US$ 8,47 milyar (2010 –perkiraan) Kopi, gula, minyak, pakaian, pisang, buah dan sayur,cardamom
Total Impor Komoditas Utama Impor	:	US$ 12,65 milyar (2010) Bahan bakar, permesinan dan alat transportasi, bahan konstruksi, gandum, pupuk, listrik
Sumber Daya Alam	:	Minyak, nikel, kayu, perikanan, chicle, hydropower
Tingkat Pengangguran	:	3,2%
Jumlah Angkatan Kerja	:	4,26 juta (2010 –perkiraan)
DEMOGRAFI
Jumlah Penduduk	:	13.824.463 (2010 –perkiraan)
Bahasa Nasional	:	Spanyol , bahasa-bahasa Amerindian
Kelompok Etnis	:	Mestizo (campuran Amerindian-Spanyol atau disebut dengan “Ladino”), Eropa 59.4%, K'iche 9.1%, Kaqchikel 8.4%, Mam 7.9%, Q'eqchi 6.3%, suku Maya lainnya 8.6%, suku non-Maya 0.2%, lain-lain 0.1% (Sensus 2001)
Agama	:	Katolik Roma, Protestan, kepercayaan suku Maya
Tingkat Melek Huruf	:	69,1%
Tingkat Angka Kelahiran	:	26,96 /1.000 penduduk
Tingkat Angka Kematian	:	4,98 /1.000 penduduk
Tingkat Pertumbuhan Penduduk	:	1,986% (2011 –perkiraan)

II.   HUBUNGAN BILATERAL

Politik

Hubungan RI-Guatemala dimulai sejak penandatanganan Komunike bersama Indonesia dan Guatemala pada bulan Januari 1992. Guatemala merupakan rangkapan KBRI Meksiko disamping menunjuk Dubes Carlos Gonzales Estrada sebagai Konsul Kehormatan RI untuk Guatemala pada tanggal 30 Maret 1996. Setelah penutupan kedutaannya di Jakarta pada tahun 1992, Guatemala dewasa ini masih mempertimbangkan pembukaan kembali kedutaan besar di salah satu negara ASEAN.

Ekonomi

Neraca perdagangan Indonesia-Guatemala menunjukan fluktuasi dari tahun ke tahun. Pada tahun 2010 nilai perdagangan kedua Negara mencapai USD 23 juta atau turun lebih 100% dibanding tahun 2009 yang mencapai USD 46,2 juta. Bila pada tahun 2009 surplus dinikmati Guatemala sebesar USD 13 juta, pada tahun 2010 surplus dinikmati Indonesia sebesar USD 22 juta.

NERACA PERDAGANGAN INDONESIA DENGAN GUATEMALA 2006 - 2011

(Nilai : Ribu US$)

URAIAN	2006	2007	2008	2009	2010	TREND   (%) 2006-2010	Januari		PERUB    (%) 2010/2011
							2010	2011
TOTAL PERDAGANGAN	24.929,7	45.022,1	17.428,5	46.278,3	23.031,9	-1,30	1.304,2	36.825,3	2.723,53
MIGAS	11,7	0,0	27,2	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0
NON MIGAS	24.918,1	45.022,1	17.401,3	46.278,3	23.031,9	-1,29	1.304,2	36.825,3	2.723,53
EKSPOR	11.603,6	11.443,9	16.398,0	16.143,9	22.830,1	18,50	1.302,0	1.270,6	-2,41
MIGAS	11,7	0,0	27,2	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0
NON MIGAS	11.592,0	11.443,9	16.370,8	16.143,9	22.830,1	18,53	1.302,0	1.270,6	-2,41
IMPOR	13.326,1	33.578,2	1.030,5	30.134,4	201,8	-57,21	2,2	35.554,7	1.590.714,68
MIGAS	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0
NON MIGAS	13.326,1	33.578,2	1.030,5	30.134,4	201,8	-57,21	2,2	35.554,7	1.590.714,68
NERACA PERDAGANGAN	-1.722,5	-22.134,3	15.367,5	-13.990,5	22.628,3	0,00	1.299,8	-34.284,1	-2.737,72
MIGAS	11,7	0,0	27,2	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0	0,0
NON MIGAS	-1.734,2	-22.134,3	15.340,3	-13.990,5	22.628,3	0,00	1.299,8	-34.284,1	-2.737,72

Sumber: Kementerian Perdagangan

Aktifitas perdagangan bilateral masih perlu dioptimalkan. Tercatat pada tahun 2001 delegasi Misi Dagang Guatemala menghadiri PPE (Pameran Produk Ekspor) Indonesia tanggal 21 – 29 Oktober 2001. Selain itu sesuai

survey pasar Guatemala yang dilakukan PTRI New York tahun 2005, beberapa rekomendasi bagi peningkatan hubungan perdagangan kiranya dapat menjadi masukan :

• Peluang ekspor Indonesia ke Guatemala masih dapat ditingkatkan dengan sejumlah produk potensial, diantaranya tekstil, gelas dan produk karet, yang selama ini didatangkan dari Taiwan, Filipina dan Thailand.
• Kerjasama pelatihan industri kerajinan tangan kayu dan ukiran kepada Guatemala potensial dikembangkan.
• Pemanfaatan Kantor Konhon RI di Guatemala City dapat dilakukan untuk menampilkan produk unggulan Indonesia.
• Kesepakatan perdagangan bebas yang dimiliki Guatemala dengan sejumlah negara di Kawasan Amerika Tengah, dapat dimanfaatkan untuk memasarkan produk ekspor Indonesia yang selama ini memasuki Guatemala melalui AS.

Dalam rangka memayungi hubungan ekonomi, perdagangan dan teknis, antara Indonesia – Guatemala telah terdapat Basic Agreement on Economic, Scientific and Technical Cooperation (Perjanjian Kerjasama di bidang Ekonomi, Ilmu Pengetahuan dan Teknik) yang ditandatangani tahun 2007 oleh Menlu kedua negara.

Pensosbud

Hubungan sosial budaya kedua negara sejauh ini masih dalam bentuk kegiatan promosi satu sama lain. Acara “Malam Indonesia” di Teatro Nacional Guatemala tanggal 14 Pebruari 1997 dihadiri Presiden Guatemala, Menteri Kebudayaan dan Olah Raga, Ketua Mahkamah Agung serta sejumlah pejabat Guatemala. Selain itu Indonesia kiranya juga dapat mengembangkan soft diplomacy nya melalui lembaga kajian studi Islam di Universitas Marroquin Guatemala khususnya dalam rangka mengintensifkan people to people contact.

(SUmber : https://www.kemlu.go.id/id/kebijakan/detail-kerjasama-bilateral.aspx?id=178)